Welcome To My Blog :)

Sabtu, 07 Februari 2015

Manajemen Proyek Bidang IT & Pendidikan

kali ini saya akan share tentang manajemen proyek bidang IT & pendidikan...langsung aja yuuk....... :)

Prinsip manajemen proyek

George R. Terry telah merumuskan fungsi fungsi tersebut sebagai POAC (Planning, Organizing, Actuating dan Controlling).
  1. Planning (Perencanaan)
  2. Organizing (Pengorganisasian)
  3. Actuating (Penggerakan)
  4. Controling (Pengendalian)
ok kita bahas satu persatu yuuk biar lebih jelas... :D 
1. Planning adalah proses yang secara sistematis mempersiapkan kegiatan guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu.

Pada proses planning perlu diketahui hal-hal sebagai berikut :
  •     Permasalahan yang terkait dengan tujuan dan sumber daya yang tersedia.
  •     Cara mencapai tujuan dan sasaran dengan memperhatikan sumber daya yang tersedia.
  •     Penerjemahan rencana kedalam program-program kegiatan yang kongkrit.
  •     Penetapan jangka waktu yang dapat disediakan guna mencapai tujuan dan sasaran.
2. Organizing (pengorganisasian kerja) dimaksudkan sebagai pengaturan atas suatu kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang, dipimpin oleh pimpinan kelompok dalam suatu wadah organisasi.

Fungsi manajemen organisasi :
  • menjamin terpeliharanya koordinasi dengan baik.
  •  membantu pimpinannya dalam menggerakkan fungsi-fungsi manajemen.
  •  mempersatukan pemikiran dari satuan organisasi yang lebih kecil yang berada di dalam kordinasinya.
 Koordinasi dapat dilakukan melalui mekanisme :

  •     koordinasi vertikal (menggambarkan fungsi komando),
  •     koordinasi horizontal (menggambarkan interaksi satu level); dan
  •     koordinasi diagonal (menggambarkan interaksi berbeda level tapi di luar fungsi komando).
 3. Actuating diartikan sebagai fungsi manajemen untuk menggerakkan orang yang tergabung dalam organisasi agar melakukan kegiatan yang telah ditetapkan di dalam planning.
beberapa metoda mensukseskan “actuating” yang dikemukakan oleh George R. Terry, yaitu:
  • Hargailah seseorang apapun tugasnya sehingga ia merasa keberadaannya di dalam kelompok atau organisasi menjadi penting.
  • Instruksi yang dikeluarkan seorang pimpinan harus dibuat dengan mempertimbangkan adanya perbedaan individual dari pegawainya, hingga dapat dilaksanakan dengan tepat oleh pegawainya.
  • Perlu ada pedoman kerja yang jelas, singkat, mudah difahami dan dilaksanakan oleh pegawainya.
4. Controlling diartikan sebagai kegiatan guna menjamin pekerjaan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana.

Ruang lingkup kegiatan controlling mencakup pengawasan atas seluruh aspek pelaksanaan rencana, antara lain adalah:

  •     Produk pekerjaan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif
  •     Seluruh sumber-sumber daya yang digunakan (manusia, uang , peralatan, bahan)
  •     Prosedur dan cara kerjanya
  •     Kebijaksanaan teknis yang diambil selama proses pencapaian sasaran.
Controlling harus bersifat obyektif dan harus dapat menemukan fakta-fakta tentang pelaksanaan pekerjaan di lapangan dan berbagai faktor yang mempengaruhinya.

kalian tau apa itu proyek ??
Kegiatan proyek adalah: Suatu paket /rangkaian  kegiatan, yg dilakukan  dalam jangka waktu tertentu,  dengan alokasi sumber daya tertentu,  dan  untuk mencapai sasaran tertentu (yang telah digariskan dengan jelas).

Ciri-ciri proyek :
  • Merupakan Suatu paket /rangkaian  kegiatan
  • Memiliki tujuan khusus (sasaran  & kriteria yg jelas)
  • Jumlah biaya sdh ditentukan (Plafond)
  • Jangka waktu pelaksanaan sdh pasti (terbatas, shg Jadwal kegiatan hrs ditentukan)
  • Bersifat sementara; umumnya dibatasi oleh selesainya waktu. (titik awal dan akhir ditentukan dengan jelas)
  • Non rutin / tidak berulang-ulang
kalian tau apa itu manajemen proyek ? kalau belom tau, simak ini yaaa....
Defenisi Manajemen Proyek
(H. Kerzner: 1982)

-Kegiatan merencanakan, menggorganisasikan, mengendalikan sumber daya lembaga untk mencapai sasaran jangka pendek yg tlh ditentukan
-Manjemen proyek menggunakan pendekatan sistem dengan hirarki (arus kegiatan) vertikal maupun horisontal

Tahapan manajemen proyek :
  1. Tahap Identifkasi (inisiasi = tahap memilih / seleksi  proyek)
  2. Desain (Perencanaan, pendanaan, penganggaran)
  3. Implementasi/Pelaksanaan (organisasi,penjadwalan, mobilisasi sumber daya
  4. Evaluasi: -monitoring – pengendalian
  5. Audit Proyek
  6. Terminasi: Penutupan proyek.
Semoga bermanfaat :)

0 komentar:

Posting Komentar