Welcome To My Blog :)

Kamis, 12 Februari 2015

Yang Harus Dilakukan Setelah Install Debian

 Kali ini saya akan berbagi tentang beberapa hal yang harus dilakukan setelah install debian. langsung yuuk....

Berikut hal yang harus dilakukan setelah installasi debian :
  • Menambahkan repository
Repositori merupakan tempat penyimpanan software yang dapat di install di server ataupun computer anda dengan cara terhubung dengan jaringan. Untuk repository sendiri, kita bisa menggunakan 2 pilihan cara. Pertama dengan cara online atau menggunakan jaringan. Yang kedua menggunakan CD/DVD repository.
  • edit dulu file sources.list dengan perintah 
 #nano /etc/apt/sources.list    Pada halaman itu, kita dapat menambahkan beberapa repository online silahkan anda memilih repositori disini
  • Setelah selesai menambahkan, keluar dengan perintah ctrl+y lalu tekan enter.
  • mengupdate server atau komputer anda dengan perintah  
#apt-get update 
#apt-get dist-upgrade 
  • Setelah selesai, Anda bisa menginstall paket-paket aplikasi yang anda inginkan.
  • pastikan paket resolvconf telah terinstall dengan benar dengan menggunakan perintah 
#apt-get install resolvconf

  • Konfigurasi TCP/IP
Gunanya adalah  untuk Mengaktifkan LAN CARD/ethernet agar dapat terkoneksi dengan jaringan baik local ataupun internet. Tujuan melakukan konfigurasi TCP/IP Statik ini agar server lebih mudah diakses dengan satu ip yang sama dan tidak berubah,bisa dengan cara  mengubah file interfaces. Dengan menggunakan perintah 
#nano /etc/network/interfaces 
 Ubah isi file, atau tambahkan  seperti berikut :


  • Addressnya menurut IP masing-masing, Setelah itu  simpan dengan ctrl+x lalu enter. Setelah itu, restart network dengan perintah 
#service networking restart

  • Setelah itu, coba lihat ip yang sedang kita gunakan dengan perintah
 #ifconfig

  • Cek hostname
Nama host atau Hostname adalah nama komputer. Pemberian nama ini spesifik, untuk satu komputer tertentu saja dalam suatu jaringan.  Karena sifatnya yang unik, maka dalam satu jaringan tidak boleh ada 2 atau lebih hostname yang sama. Jika terjadi penamaan yang sama, maka sistem akan memberitahukan bahwa telah terjadi duplikasi nama. Tapi jika komputer tidak saling terkoneksi ke jaringan memberikan nama komputer yang sama tidak masalah. http://id.wikipedia.org/wiki/Hostname
  • Cek hostname dengan perintah :  
#hostname && hostname –f

  • kita harus menyamakan hostname terlebih dahulu dengan perintah 
#nano /etc/hosts



  • Kemudian keluar dan simpan, takan ctrl+x tekan y tekan enter. Setelah itu edit file hostname dengan perintah 
#echo smkitsi.sch.id > /etc/hostname 
  •  Kemudian jalankan ulang service hostname dengan perintah
  #/etc/init.d/hostname.sh 
periksa kembali apakah hostname sudah sama seperti gambar dibawah.


Itulah beberapa hal yang harus dilakukan setelah install debian...
Semoga bermanfaat :)

0 komentar:

Posting Komentar